Franchise minuman- Istilah waralaba atau lebih dikenal dengan kata franchise yaitu sebuah kerjasama di sektor usaha, yang mana hasil atau laba yang didapat akan dibagi sesuai dengan kesepakatan awal.
Potensi untuk bisnis waralaba kuliner sangat cerah sekali untuk dapat di scale up, karena usaha di bidang kuliner adalah usaha yang merupakan kebutuhan harian warga kita yaitu makanan dan minuman.
Bisnis franchise di Indonesia sudah bukan sesuatu yang langka lagi di benak kita. Bahkan hampir di setiap sudut tempat dapat ditemukan bisnis franchise. Dari semua jenis franchise yang kita ketahui di Indonesia, di antara yang bisa sangat mudah kita lihat baik di perkotaan, pusat-pusat keramaian, mall, di pinggir jalan raya, bahkan hingga di pedesaan, yaitu usaha franchise di bidang kuliner.
Perkembangan usaha franchise khususnya air minum sangat cepat sekali, bahkan setiap hari muncul produk minuman baru yang diciptakan. Ini adalah nilai lebih bagi sebuah produk untuk berkembang karena adanya inovasi yang tidak pernah ada habisnya.
Usaha franchise minuman ini pun juga sangat banyak jenisnya. Ada kedai yang memasarkan minuman sebagai produk utamanya adalah teh, coklat, cappuccino, bubble tea, dan lain-lain.
Karena begitu mewabahnya bisnis franchise minuman yang semakin menjamur, hal ini menjadikan sebuah faktor yang mengharuskan pelaku usaha agar ikut andil dibidang bisnis minuman. Karena selain memiliki peluang yang sangat bagus, usaha ini juga bisa menghasilkan untung yang tinggi pula.
Salah satu jenis franchise minuman yang mempunyai potensi bagus yakni franchise minuman coklat. Bagaimana persiapan yang harus dilakukan untuk memulai bisnis franchise minuman? Ya, supaya bisa bergabung atau membangun usaha ini, tersedia dua pilihan yang dapat Anda kerjakan. Yang pertama adalah dengan cara kerjasama dengan usaha franchise yang telah mempunyai brand, dan pilihan yang kedua adalah memulai untuk membuat bisnis franchise sendiri.
Baca juga Tips Memulai Bisnis Waralaba Donat Madu
Misalkan Anda lebih tertantang untuk merintis usaha ini dari awal yaitu pilihan yang kedua sebagai pemrakarsa, hal ini tidaklah susah. Hal-hal yang wajib Anda lakukan adalah gerai yang akan digunakan untuk berjualan, alat press, jenis minuman yang akan dijual, nama brand produk, dan pemilihan lokasi untuk memasarkan produk Anda.
Kedua opsi dalam melaksanakan bisnis franchise minuman tersebut sama-sama memiliki keuntungan yang banyak, maka dari itu tentukan sesuai kebutuhan Anda.
Untuk biaya operasional bisnis franchise minuman ini pun sangat rendah, namun mudah untuk mendapatkan konsumen. Untuk lokasi memasarkan produk tidak harus membuat gerai, Anda cuma sewa parkiran, memanfaatkan space kosong depan kios orang lain atau di tempat parkir alfa dan indomart. Namun jika Anda menginginkan menggunakan kedai untuk berjualan itu akan lebih bagus.
Karyawan pun bisa diberi upah tidak terlalu tinggi dan tidak diperlukan banyak pegawai untuk menjalankan usaha ini. Semua orang baik amatiran ataupun yang berpengalaman menjalankan bisnis akan sangat mudah untuk menjalankan bisnis franchise ini.
Berikut Lima Trik dalam Mendirikan Usaha Franchise Minuman:
1. Carilah Lokasi yang Banyak Dilewati Orang
Hal ini adalah faktor yang sangat penting untuk membangun sebuah usaha franchise minuman, sebab apabila ada kesalahan dalam menentukan lokasi maka usaha Anda tidak akan berjalan baik.
2. Harus Memiliki Cita Rasa yang Khas dan Enak
Namanya minuman yang pasti rasanya harus enak, dan supaya memiliki keunikan dengan bisnis orang lain maka minuman harus mempunyai ciri khas “berbeda”.
3. Dekorasi Gerobak yang Menarik
Gerobak dianjurkan mempunyai tampilan yang unik agar menarik perhatian, dan mudah diketahui orang yang lewat.
4. Melakukan Promosi
Sumber : https://ramesia.com/franchise-minuman-air-mata-kucing/
https://ramesia.com/
Mengupas Peluang Usaha Makanan untuk Bayi
Usaha makanan dapat dikatakan sebagai “bisnis abadi” dikarenakan dari dulu hingga detik ini bisnis kuliner baik makanan dan minuman tidak akan pernah sepi oleh pembeli.
Dari yang kita ketahui, makanan dan minuman ialah salah satu kebutuhan pokok yang pasti dibutuhkan oleh semua orang, inilah penyebabnya mengapa dari tahun ke tahun bisnis makanan semakin ramai saja.
Apalagi Indonesia adalah negara dengan tingkat konsumtif tertinggi di dunia yang membuat peluang bagi kita untuk ikut andil di bisnis makanan ini semakin tinggi. Indonesia juga sangat dikenal dengan varian kuliner di setiap daerah. Jika kita perhatikan peluang ini dapat diaplikasikan sebagai bahan dasar “inspirasi” untuk menciptakan bisnis kuliner.
Di kota-kota besar sudah semakin banyak berbagai jenis usaha makanan yang target pasarnya sesuai dengan selera kawula remaja sekarang ini. Banyak sekali ide-ide yang muncul di tengah kompetisi bisnis yang sangat ketat.
Jika kita perhatikan para pelaku bisnis kuliner yang berhasil, mereka selalu membuat “inovasi” yang baru. Mereka tidak meniru tren pasar, sebab selera pasar itu rasio kejenuhannya besar. Artinya, sangat mungkin adanya perubahan minat pasar dalam waktu yang sangat cepat. Misalnya, orang jaman dulu tidak suka keju. Tapi jaman sekarang? Hampir semua orang menyukainya, terlebih para kawula muda. Ini hanya sedikit contoh saja bahwa minat pasar itu berubah sangat cepat.
Karena inilah, jika kita amati pebisnis yang sukses di bisnis makanan ini telah merencanakan sangat baik akan seperti apa model bisnis mereka ke depannya.
Di hal ini biasa kita sebut dengan istilah “riset pasar”. Pada intinya, riset pasar itu bertujuan supaya kita tahu karakteristik calon konsumen kita. Sehingga, kita dapat merencanakan strategi produk dan marketing yang lebih tepat.
Baca juga Beraneka Peluang Bisnis Makanan Bandung yang Makin Ramai
Saya Tidak Mempunyai Background Pendidikan Memasak, Apa Bisa?
Kebanyakan inikah yang ada di pikiran kita jika mau mengambil peluang usaha makanan?
Ya, tidak hanya Anda kebanyakan orang juga kadang-kadang berpikir seperti itu. Tak hanya usaha makanan saja, namun di semua bisnispun juga demikian. Apa bisa menjalankan usaha yang kita tidak mempunyai pengalaman pendidikan apapun yang berhubungan dengan usaha makanan?
Bila kita amati, sangat banyak orang-orang sukses berbisnis kuliner dan mereka tidak memiliki pengalaman pendidikan memasak sekalipun.
Penulis jadikan contoh pendiri KFC, siapa sih yang tak tahu dengan makanan cepat saji ini? KFC didirikan oleh Harland David “Colonel” Sanders.
Harland David seorang pensiunan anggota marinir di Amerika Serikat dengan pangkat kolonel. Bahkan beliau memulai bisnis KFC ini di umur 60 tahun! Bukan usia muda lagi bukan?
Yang menjadi faktor yang mendorong mengapa beliau berhasil menjadikan KFC hingga seperti ini adalah kegigihan dan passion yang kuat dalam bidang memasak.
Walaupun kita tidak mempunyai latar belakang pendidikan di bisnis yang akan kita tekuni, namun asal kita mempunyai tekat untuk serius belajar maka hal itu bisa diatasi.
Jadi, tidak ada alasan bahwa kita tidak punya pengalaman pendidikan dan usia yang masih remaja atau terlalu tua untuk memulai sebuah bisnis. Tidak ada kata telat dalam memulai bisnis, namun jika kita tidak memiliki niat dan tekat untuk mengawalinya maka saat itulah kita sudah gagal.
Lantas Apa Saja Peluang Usaha Makanan yang Profitable?
Jika boleh penulis katakan, sesungguhnya semua profitable. Sebab semuanya itu mempunyai “pasar” masing-masing.
Misalnya produk makanan A ditujukan untuk anak muda, tapi tidak cocok untuk kalangan orang tua. Dan mungkin saja produk B target pasarnya untuk orang tua namun tidak sesuai untuk anak remaja.
No comments:
Post a Comment